Kamis, 28 April 2011

ORGANISASI

ORGANISASI
Pengertian Organisasi
Menurut Beberapa Ahli organisasi diartikan sebagai berikut:
1.   Mooney (1974) : “Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk pencapaian suatu tujuan bersama.”
2.   Ralp Currier Davis (1951) : “Organisasi adalah suatu kelompok orang-orang yang bekerja ke arah tujuan bersama di bawah kepemimpinan.”
3.   Chester I. Barnard (1938) : “Organisasi adalah suatu sistem tentang aktivitas-aktivitas kerja sama dari dua orang atau lebih sesuatu yang tak berujud dan tak bersifat pribadi, sebagian besar mengenai hal-hal hubungan.”
Kesimpulan
            “Organisasi adalah sekelompok orang yang melakukan aktivitas-aktivitas kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.”
FAKTOR-FAKTOR ORGANISASI
v  Faktor Inti (Core Element)
          Orang-orang yang membentuk organisasi
v  Faktor Kerja (Working Element)
            1. Daya manusia, terdiri dari :
          Kemampuan untuk bekerja
          Kemampuan untuk mempengaruhi orang lain
          Kemampuan melaksanakan azas-azas organisasi   
            2. Daya bukan manusia, meliputi :
          Alam, iklim, cuaca, udara, air, dan lain-lain
STRUKTUR ORGANISASI
*      Pengertian
“Kerangka antar hubungan satuan-satuan organisasi yang di dalamnya terdapat pejabat, tugas, serta wewenang yang masing-masing mempunyai peranan tertentu dalam kesatuan yang utuh.”
*      Unsur-Unsur
ü   Spesialisasi kegiatan-kegiatan
ü   Standarisasi kegiatan-kegiatan
ü   Koordinasi kegiatan-kegiatan
ü   Sentralisasi dan desentralisasi untuk pengambilan keputusan

*      Syarat Struktur Organisasi yang Baik
ü  Sehat
ü  Efisien
ASAS ORGANISASI
  • Peran asas organisasi
            - Sebagai pedoman untuk membentuk organisasi yang sehat dan efisien
            - Sebagai pedoman kegiatan organisasi agar dapat berjalan lancar
  • Beberapa asas organisasi
            - Pembagian kerja
            - Wewenang dan tanggung jawab
            - Disiplin
            - Kesatuan perintah
            - dll
BENTUK-BENTUK ORGANISASI
Berdasarkan Tingkat Kepastian Struktur
*      Organisasi Formal
            àMempunyai struktur yang dinyatakan dengan baik yang dapat menggambarkan hubungan-hubungan wewenang, kekuasaan, akuntabilitas, dan tanggung jawab serta mempunyai rincian pekerjaan yang jelas bagi setiap anggotanya.
*      Organisasi Informal
            àDisusun secara bebas, fleksibel, tak pasti, dan spontan serta keanggotaannya mungkin diperoleh dengan sadar atau tak sadar dan hal itu sering sukar untuk menentukan waktu yang pasti kapan seseorang menjadi anggota.

2. Berdasarkan Kebutuhan Sosial
*      Organisasi Ekonomi
            àMelakukan aktivitas memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa serta aktivitas lain untuk memenuhi kebutuhan lingkungannya.
*      Organisasi Politik
            àMelakukan aktivitas utama untuk mencapai pembagian kekuasaan dalam masyarakat.
*      Organisasi Integrative
            àMelakukan aktivitas guna memberikan pelayanan sosial kepada masyarakat.
*      Organisasi Pemeliharaan
            àMelakukan aktivitas memelihara kebudayaan, pendidikan,, dan kesenian
3. Berdasarkan Jumlah Pucuk Pimpinan
*      Organisasi Tunggal
            àPucuk pimpinannya berada di tangan satu orang.
*      Organisasi Jamak
            àPucuk pimpinannya berada di beberapa tangan orang sebagai suatu kesatuan.
4. Berdasarkan Penerima Untung Utama
*      Organisasi Saling Untung
            àTerutama menguntungkan para anggota organisasi.
*      Organisasi Perusahaan
            àTerutama menguntungkan para manajer pemilik.
*      Organisasi Pengabdian
            àTerutama menguntungkan para langganan.
*      Organisasi Pemerintah
            àTerutama menguntungkan rakyat banyak.
5. Berdasarkan Luas Wilayah
*      Organisasi Daerah
            àLuas wilayahnya meliputi suatu daerah yang pembagian wilayahnya berlaku pada suatu negara.
*      Organisasi Nasional
            àLuas wilayahnya meliputi seluruh daerah negara.
*      Organisasi Regional
            àLuas wilayahnya meliputi beberapa negara.
*      Organisasi Internasional
            àLuas wilayahnya meliputi seluruh atau sebagian anggota PBB.
KELEMAHAN DALAM ORGANISASI
*      Jenjang organisasi yang terlalu panjang.
*      Kemungkinan kekembaran fungsi.
*      Satuan-satuan organisasi yang berbeda tujuan ditempatkan dalam satu kelompok.
*      Adanya pejabat yang melapor kepada lebih dari satu atasan.
*      Pengangkatan atau pemakaian pembantu yang salah.
*      Terlalu banyak pejabat yang melapor kepada seorang kepala.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar